Tuesday, May 7, 2013

Tips Memilih Kursi Pesawat Terbang


Sebagian besar dari anda mungkin sudah terbiasa bepergian dengan pesawat terbang, terutama yang berhubungan dengan penempatan kursi di pesawat pada saat Check-in. Untuk tiap maskapai, peraturan mengenai tempat duduk di pesawat ini bisa berbeda-beda. Ada yang tidak pakai nomor kursi (kayak di bis), ada yang bisa pilih kursi, dan ada juga yang tidak bisa pilih kursi lagi (sudah fixed pada saat beli tiket). Tulisan ini ditujukan khusus untuk anda yang masih bisa memilih kursi di pesawat pada saat check-in atau ketika membeli tiket. Mungkin tidak ada bukti ilmiah untuk ini, namun dari sudut pandang pribadi dan pengalaman saya, posisi duduk kita di pesawat memiliki banyak pengaruh, tidak hanya dari segi kenyamanan saja, tapi juga dari sisi keamanan dan keselamatan dalam penerbangan. Well, hidup mati memang Tuhan yang menentukan, namun saya pikir tidak ada salahnya kalau kita bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pada saat berada di pesawat. Mungkin bermanfaat untuk anda yang biasa bepergian dengan pesawat terbang :-)

A. POSISI DASAR

Kita mulai dari posisi dasar tempat duduk di dalam pesawat. Pada dasarnya ada tiga posisi dasar, yaitu pada bagian depan, tengah, dan belakang pesawat. Berikut karakteristiknya.



1. Depan
  • Posisi ini umumnya tepat berada di belakang kokpit pilot dan kabin kru pesawat. Dan untuk pesawat berbadan sempit (misal Boeing 737), posisi ini dekat dengan toilet dan pintu pesawat.
  • Umumnya merupakan tempat duduk kelas bisnis. Namun tidak jarang pula menjadi tempat duduk kelas ekonomi untuk (pesawat yang hanya punya kelas ekonomi).
  • Untuk pesawat jet, faktor kebisingan akibat suara mesin pesawat relatif kecil karena berada di depan mesin, sehingga posisi ini paling nyaman untuk ngobrol, mendengar musik, atau tidur.
  • Posisi terbaik untuk melihat pemandangan di luar jendela pesawat.
  • Posisi terbaik untuk penumpang yang butuh bantuan khusus seperti lansia, ibu hamil atau penumpang yang sedang sakit.
  • Posisi terbaik untuk anda yang ingin cepat turun dari pesawat setelah mendarat.
  • Meskipun nyaman, menurut Popularmechanics.com, survival rate atau tingkat keselamatan untuk penumpang yang duduk pada posisi ini pada saat kecelakaan adalah yang paling rendah dibandingkan posisi lainnya, yaitu 49%. Artinya peluang selamatnya kurang lebih 50-50.
2. Tengah
  • Berada di sekitar sayap pesawat. Posisinya paling dekat dengan mesin, sehingga lebih bising dibandingkan kursi depan.
  • Untuk pesawat berbadan sempit, posisi ini paling jauh dari toilet dan kru pesawat.
  • Posisi terburuk untuk melihat pemandangan di luar pesawat, karena terhalang sayap.
  • Karena roda utama pesawat berada di bagian tengah, maka efek guncangan pada saat mendarat akan paling terasa di posisi ini.
  • Posisi paling baik bagi penumpang yang mudah mabuk udara, karena efek turbulensi di posisi ini lebih kecil dibandingkan posisi lainnya.
  • Berada paling dekat dengan jendela darurat dibandingkan posisi lain. Pada pesawat berbadan lebar, terdapat beberapa kursi khusus dengan ruang lebih lowong untuk akses ke jendela darurat. Kondisi ini jelas lebih nyaman untuk penumpang kelas ekonomi, namun bila menggunakan maskapai asing, biasanya anda akan dikenakan tarif tambahan bila ingin duduk di kursi-kursi jenis ini.
  • Posisi paling buruk untuk penumpang yang baru naik atau hendak turun, karena posisinya paling jauh dari pintu pesawat.
  • Survival rate 56%. Lebih tinggi dibandingkan posisi duduk di depan pesawat. 
3. Belakang
  • Berada di sekitar ekor pesawat. Dekat dengan toilet dan kabin kru pesawat.
  • Posisi paling bising untuk pesawat jet, karena tepat berada di belakang mesin.
  • Kurang baik untuk melihat pemandangan di luar pesawat, karena masih terhalang sayap.
  • Dekat dengan pintu belakang pesawat, cocok untuk penumpang yang hendak cepat turun dari pesawat setelah mendarat (dengan catatan, pintu belakang ikut dibuka untuk menurunkan penumpang).
  • Posisi paling belakang umumnya memiliki ruang paling sempit, mengikuti bentuk bodi aerodinamis pesawat.
  • Walaupun kurang nyaman, survival rate untuk posisi ini paling tinggi dibandingkan posisi lain, yaitu sebesar 69%. Artinya peluang selamat apabila terjadi kecelakaan cukup besar untuk penumpang yang  duduk di bagian belakang pesawat.

B. POSISI PER BARIS

Pada umumnya posisi tempat duduk dalam 1 baris kursi terbagi 3-3 (3 tempat duduk di tiap sisi), yaitu : Jendela (Window), Tengah (Middle) dan Jalan (Aisle). Pada pesawat yang lebih kecil, konfigurasi ini bisa berubah menjadi 2-2, yaitu : Jendela dan Aisle, atau 2-3 (campuran konfigurasi 2-2 dan 3-3). Untuk pesawat berbadan lebar, konfigurasinya bisa menjadi 3-3-3 atau 3-4-3, dengan 3 atau 4 kursi tambahan di bagian tengah dan 2 Aisle (jalan yang membagi tiap baris kursi). Tapi mau bagaimanapun konfigurasinya, yang paling dasar adalah 3 kursi yang telah disebutkan di awal tadi. Berikut karakteristiknya :

notes : 
Yang saya tuliskan di sini adalah untuk kelas ekonomi. Kode posisi bisa berubah tergantung oleh maskapai dari pesawat yang bersangkutan.

1. Jendela (Window)
  • Posisi terbaik untuk melihat pemandangan di luar pesawat karena paling dekat dengan jendela.
  • Posisi terburuk untuk penumpang yang doyan ke toilet atau penumpang untuk penerbangan jarak jauh.
  • Posisi terbaik untuk penerbangan jarak dekat atau untuk penumpang yang tidak ingin banyak bergerak (misalnya tidur saja selama di pesawat).
  • Untuk konfigurasi 3-3 (Boeing 737 series, Airbus A319-A321), maka kode hurufnya umumnya adalah A (sisi kiri) dan F (sisi kanan).
  • Untuk konfigurasi 2-4-2 (Airbus A330, A340) kode umumnya adalah A dan J/K.
  • Untuk konfigurasi 3-3-3 (Boeing 777 series), kode umumnya adalah A dan J.
  • Untuk konfigurasi 3-4-3 (Boeing 747-400, Airbus A380), kode umumnya adalah A dan K. 
2. Tengah (Middle)
  • Menurut saya, posisi ini adalah posisi terburuk dalam satu baris kursi. Tidak hanya karena ruang gerak yang terbatas, tapi juga karena sukar melihat pemandangan dan sekaligus sukar untuk berdiri untuk ke toilet atau sekedar meregangkan badan. 
  • Bila bepergian dengan grup/teman, posisi ini relatif nyaman (untuk ngobrol atau bercanda).
  • Untuk konfigurasi 3-3, kode umumnya adalah B dan E.
  • Untuk konfigurasi 2-4-2, kode umumnya adalah E dan F.
  • Untuk konfigurasi 3-3-3, kode umumnya adalah B, E dan H.
  • Untuk konfigurasi 3-4-3, kode umumnya adalah B, E, F dan J.
3. Jalan (Aisle)
  • Berada persis di sebelah jalan (Aisle), sehingga paling nyaman untuk ke toilet atau untuk penerbangan jarak jauh.
  • Posisi terburuk untuk penumpang yang ingin melihat pemandangan di luar pesawat.
  • Untuk konfigurasi 3-3, kode umumnya adalah C dan D.
  • Untuk konfigurasi 2-4-2, kode umumnya adalah B, C, G dan H.
  • Untuk konfigurasi 3-3-3, kode umumnya adalah C, D, F dan G.
  • Untuk konfigurasi 3-4-3, kode umumnya adalah C, D, G dan H.

KESIMPULAN
  • Posisi paling nyaman adalah tempat duduk di bagian depan pesawat. Posisi ini juga paling baik bagi lansia, ibu hamil atau penumpang yang sedang sakit karena lebih dekat dengan kabin kru pesawat dan akses ke pintu keluar.
  • Anda mudah mabuk udara atau takut ketinggian ? Pilih tempat duduk di bagian tengah pesawat.
  • Posisi teraman (berdasarkan survival rate) adalah tempat duduk di bagian belakang pesawat dan di bagian tengah dekat jendela darurat.
  • Bila anda ingin ruang lebih lowong walau harus membayar lebih mahal ? Pilih kursi di sekitar jendela darurat.
  • Bila anda dalam penerbangan jarak dekat, ingin istirahat tidak terganggu atau suka melihat pemandangan di luar pesawat, pilih kursi dekat jendela.
  • Untuk penerbangan jarak jauh atau bila anda doyan ke toilet, pilih kursi di dekat aisle, untuk menghindari Fatal Blood Syndrome, yang umumnya bisa terjadi akibat kita kurang bergerak pada saat dalam penerbangan.
  • Ingin selalu duduk dekat jendela ? Pilih kursi dengan kode A. Kode F umumnya tidak selalu berarti dekat jendela, tergantung pada jenis pesawat atau konfigurasi dari maskapai.
  • Ingin selalu duduk dekat jalan (aisle) ? Pilih kursi dengan kode C.

Sumber : Gasdetection.com, Seatguru.com, Popularmechanics.com dan pengalaman pribadi.

2 comments:

  1. Terimakasih. Bermanfaat sekali.

    ReplyDelete
  2. www.bromkkita.com bagi anda yang ingin berwisata ke malang dengan harga ekonomis tapi pelayanan exslusif

    ReplyDelete